Featured Article

Selasa, 21 Februari 2012

Merawat Printer

Printer sudah menjadi salah satu perangkat pendamping komputer yang tidak dapat terlepaskan. munculnya printer dengan tinta model infus merupakan hasil kreasi para teknisi dan bukan keluaran produk dari pabrikan printer yang ada.
Untuk menjaga keawetan, kelancaran dan umur printer infus, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. tips perawatan printer infus ini saya dapatkan dari seorang teknisi yang sudah berpengalaman dibidangnya. cara merawat printer dengan tinta infus berikut ini sangat penting bagi siapa saja pemilik printer infus yang menginginkan keawetan, dan kelancaran kinerja printer infus yang dimiliki.


tips perawatan printer infus


Printer dengan tinta model infus dirasa banyak pemakai lebih praktis dan awet. namun demikian, penggunaan printer infus harus memperhatikan resiko modifikasi tinta inkjet menjadi tinta model infus. resiko utama penggunaan tinta model infus adalah hilangnya garansi resmi dari pabrikan printer tersebut dikarnakan bongkar pasang dan fisik printer yang berubah (berlubang). disamping resiko tersebut, keuntungan yang didapat memang cukup banyak diantaranya lebih praktis dalam mengisi ulang tinta printer, hemat biaya untuk membeli Catridge printer baru, meminimalisir kerusakan Catridge karena sering bongkar pasang dan suntik tinta serta kelebihan lainnya.

Kelebihan-kelebihan yang dimiliki printer dengan tinta model infus ini harus dibayar mahal dengan hilangnya garansi resmi dari pabrikan printer. saran kang topjer sebelum memodifikasi printer dari tinta inkjet menjadi tinta infusan adalah serahkan pada ahlinya yaitu teknisi profesional. bawalah printer inkjet anda ke tempat servis printer/komputer atau toko komputer yang menyediakan jasa pemasangan infus printer. disamping hasilnya terjamin, teknisi akan memberikan garansi apabila printer yang sudah diinfus mengalami gangguan dan kerusakan.

Cara merawat printer infus agar lebih awet dan tahan lama adalah sebagai berikut :
  1. Letakan botol infus sejajar dengan printer dan gunakan double tape agar botol tidak mudah terlepas. resiko tinta tumpah dan mengotori meja maupun dokumen-dokumen dapat diminimalisir.
  2. Saat akan menggunakan printer, tutup botol kecil pada tabung infus sebaiknya dibuka dengan tujuan udara bisa masuk sehingga tinta bisa mengalir dengan lancar.
  3. Saat printer tidak digunakan, maka tutup botol kecil dan besar pada tabung infus harus tertutup rapat, hal ini untuk menghindari tinta banjir dan mengkibatkan catridge/head mengalami konslet(mati total)
  4. Lakukan isi ulang tinta saat tinta sudah mencapai 1/4 botol, dengan cara buka tutup botol besar dan kecil kemudian masukkan tinta melalui lubang botol besar. setelah selesai tutup kembali kedua lubang botol dengan rapat.
  5. Biasakan membeli tinta isi ulang dengan merk yang sama karena masing-masing merk tinta memiliki karakteristik yang berbeda serta komposisi bahan kimia yang berbeda pula. resiko yang didapat apabila sering gonta-ganti merk tinta adalah catridge mampet dan lama kelamaan rusak.
  6. Pada Printer merk Canon, apabila terjadi run out tinta yang biasanya ditandai dengan blink 4x, error E4, error E6, error E13, error E16 maka cara memperbaikinya adalah dengan menekan tombol Resume/Reset selama 10 detik.
  7. Pada printer merk Epson, apabila catridge warna (merah, kuing, biru) tidak terbaca maka cara memperbaikinya adalah dengan menekan tombol Resume/Reset selama 10 detik dalam keadaan USB terlepas.
  8. Biasakan menggunakan printer setiap hari, minimal 1 lembar untuk mencegah catridge/head printer mampet.
  9. Apabila selang infus masuk angin atau ingin mensetabilkan warna tinta setelah melakukan isi ulang maka gunakan perintah Deep Cleaning pada pengaturan printer dan jangan meninggikan botol infus karena akan menyebabkan tinta banjir dan konslet pada catridge/head.
  10. Apabila mencetak dalam jumlah yang banyak, sebaiknya jangan dilakukan secara terus menerus. dianjurkan printer istirahat setelah mencetak 30 lembar agar catridge tidak cepat panas. setelah selesai menggunakan printer, matikan dan cabut kabel printer dari stop kontak agar power suplay priter tidak cepat rusak.

10 Cara merawat dan menjaga keaweta printer infus diatas sebaiknya diperhatikan dengan benar-benar bagi anda yang menginginkan keawetan dan kelancaran kinerja printer infus yang dimiliki.

Tweak Firefox Untuk Mengurangi Pemakaian RAM Komputer


Mozilla Firefox yang merupakan browser dengan pengguna terbanyak dibanding internet browser lainnya memang memiliki kelebihan di bidang addons. Banyaknya addons yang disediakan oleh pengembang firefox, terbukti dapat membantu berbagai aktifitas di internet. Namun demikian, banyaknya addons yang terinstal pada browser firefox sangat berpengaruh terhadap kinerja komputer khususnya dalam penggunaan Memory RAM.
RAM Random Access Memory adalah tempat penyimpanan data sementara dari berbagai aplikasi, software atau program yang sedang berjalan dalam suatu komputer. Disadari atau tidak, browser firefox menggunakan lebih banyak Memory RAM bila dibandingkan dengan internet browser lainnya. Dibutuhkan suatu tweak firefox untuk mengurangi pemakaian RAM komputer untuk menghindari berbagai masalah yang tidak diinginkan nantinya.



Tujuan utama dari tweak firefox ini adalah untuk mengurangi pemakaian RAM komputer yang digunakan oleh internet browser Mozilla Firefox.
Sedangkan masalah atau akibat dari penggunaan memory RAM yang berlebih antara lain:

  1. Lambatnya kinerja mozilla firefox.
  2. Mozilla firefox mengalami crash atau hang Not Responding.
  3. Dikarnakan memory ram komputer banyak terpakai oleh firefox, aplikasi lain yang sedang berjalan akan terganggu.
  4. Lambatnya kinerja komputer secara keseluruhan.
Untuk meminimalisir masalah-masalah yang timbul dari pemakaian RAM yang berlebih, dibutuhkan beberapa tweak firefox berikut :

Menggunakan Fitur about:config Firefox

Cara membuka fitur about:config mozilla firefox :
1. Ketikan about:config pada address bar (tempat menuliskan alamat web)
2. Muncul peringatan This Might Void Your Warranti! klik saja I'll be careful, I promise!
3. Untuk mencari config yang akan dirubah, gunakan CTRL + F
4. Untuk merubah nilai atau value lakukan klik 2x pada config yang akan dirubah
5. Untuk menambahkan config baru, klik kanan pada tempat kosong kemudian pilih New lalu pilih jenis confignya string, integer atau boolean.
  1. Membatasi Cache Memory Firefox
  2. Cache Memory berisi data-data web page yang pernah anda kunjungi sebelumnya. kapasitasnya disesuaikan secara otomatis oleh mozilla firefox dengan memperhatikan besarnya RAM yang ada di komputer. semakin banyak web page yang dibuka, maka semakin banyak Cache Memory yang tersimpan dan semakin besar penggunaan Memory RAM.
    Untuk membatasinya Cache Memory menjadi hanya 2 MB caranya :
    Tambahkan config baru dengan cara klik kanan pada sembarang tempat, pilih New lalu Integer masukkan browser.cache.memory.capacity klik 'Ok' dan set nilainya menjadi 2048.
  3. Membatasi Cache History Firefox
  4. Cache History berisi data-data web page yang pernah anda kunjungi sebelumnya, Cache History berguna saat anda menggunakan tombol Back dan Forward untuk kembali ke halaman sebelumnya maupun sesudahnya.
    Untuk membatasinya Cache History caranya :
    Ubah value browser.sessionhistory.max_total_viewers menjadi 3.
  5. Mengurangi RAM dalam kondisi minimize
  6. Config ini berguna saat firefox dalam kondisi Minimize, dengan mengaktifkan config ini maka memory RAM yang dipakai firefox akan dikurangi.
    Untuk mengurangi memory RAM saat minimize caranya :
    Tambahkan config baru dengan cara klik kanan pada sembarang tempat, pilih New lalu Boolean masukkan config.trim_on_minimize klik 'Ok' dan set nilainya menjadi True.

Menggunakan Pengaturan Default Firefox

  1. Buka menu Tool lalu Options pilih Advanced pada tab General, hilangkan semua check.
  2. Buka menu Tool lalu Options pilih Advanced pada tab Update, hilangkan semua check Automatically Updates.
  3. Buka menu Tool lalu Options pilih Advanced pada tab Update, hilangkan semua check Automatically Updates.

Menggunakan Addons Firefox

  1. Membatasi konten web page
  2. Addons firefox dapat digunakan untuk mengrangi pemakaian memory RAM, beberapa addons tersebut seperti Adblock Plus, Flashblock dan ImgLikeOpera terbukti dapat memblok berbagai konten web page yang tidak dibutuhkan. untuk keterangan lebih lanjut, langsung meluncur ke artikel Mempercepat Internet Mozilla Dengan Add ons.
  3. Bersihkan History firefox
  4. Untuk membersihkan history, cache, cookies yang tersimpan dalam firefox, gunakan addons Click and Clean.

Menggunakan Software Lain

  1. CCleaner
  2. Software ini fungsinya sama dengan addons Click and Clean, bedanya penggunaan CCleaner adalah pada saat firefox sudah di tutup sedangkan addons Click and Clean digunakan saat firefox sedang dibuka atau digunakan.
  3. SpeedyFox
  4. Software ini berguna untuk menata ulang database firefox sesuai profile firefox yang digunakan.
Untuk memaksimalakn hasil tweak firefox yang sudah dijalankan, lakukan restart pada browser mozilla firefox. Sedangankan untuk melihat besarnya memory RAM yang sedang digunakan oleh browser firefox, dapat dilihat pada aplikasi Task Manager.

Sabtu, 18 Februari 2012

GAJI PNS NAIK TAHUN 2012


Tahun 2012 Gaji PNS,TNI ,Polri Naik
 Presiden SBY sudah menadatangani Peraturan Pemerintah tentang Kenaikan gaji PNS
Sebagaimana dilansir situs resmi Sekretariat Kabinet RI, dengan diterbitkannya PP tersebut maka gaji pokok terendah PNS, TNI, Polri sebelum remunerasi adalah sebagai berikut:
1. PNS golongan 1a masa kerja 0 tahun = Rp 1.260.000.
2. Anggota TNI dan Polri untuk prajurit satu dan bhayangkara dua dengan masa kerja 0 tahun = Rp 1.325.000.
Gaji tersebut diluar tunjangan keluarga yang besarnya untuk istri/suami 10% dari gaji pokok dan anak 2% dari gaji pokok, tunjangan pangan sebesar nilai beras per 10 kg/orang, tunjangan jabatan untuk pejabat struktural maupun fungsional, tunjangan umum untuk yang tidak memegang jabatan struktural maupun fungsional.
“Ketentuan mengenai gaji baru PNS berlaku mulai 1 Januari 2012,” bunyi Pasal 1 Ayat 2 PP No. 15/2012. Hal yang sama juga berlaku untuk gaji baru anggota TNI dan Polri sebagaimana bunyi Pasal 1 ayat 2 PP No. 16/2012 dan Pasal 1 ayat 2 PP No. 17/2012.
Dasar perubahan gaji PNS, TNI, dan Polri adalah untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna, serta kesejahteraan PNS, anggota TNI dan Polri.
Gaji pokok PNS, TNI, dan Polri di level petinggi juga ikut naik, yakni:
1. Gaji pokok terendah untuk PNS Golongan III a dengan masa kerja 0 tahun = Rp 2.046.100. (sebelumnya Rp 1.902.300) dan tertinggi IIId dengan masa kerja 32 tahun adalah Rp 3.742.300 (sebelumnya Rp 3.332.000).
2. Sedang untuk golongan IVa masa kerja 0 tahun adalah Rp 2.436.100 (sebelumnya Rp 2.245.000), sedang tertinggi untuk golongan IVe masa kerja 32 tahun adalah Rp 4.608.700 (sebelumnya Rp 4.100.000).
3. Untuk prajurit dua TNI atau bhayangkara Polri dengan masa kerja 0 tahun sesuai PP No. 16/2012 dan PP No. 17/2012 gaji pokoknya) adalah Rp 1.325.000 (sebelumnya Rp 1.230.000).
4. Sedang prajurit TNI dengan pangkat kopral kepala atau prajurit Polri dengan pangkat ajun brigadir polisi dengan masa kerja 32 tahun menerima gaji pokok sebesar Rp 2.365.600 (sebelumnya Rp 2.134.600).
4. Adapun perwira pertama TNI dengan pangkat letnan dua atau inspektur polisi dua masa kerja 0 tahun menerima gaji pokok Rp 2.198.400 (sebelumnya Rp 2.032.100).
5. Perwira TNI dengan pangkat kapten atau ajun komisaris polisi dengan masa kerja 32 tahun memperoleh gaji pokok Rp 3.803.100 (sebelumnya Rp 3.385.000).
6. Perwira tinggi TNI dengan pangkat Brigjen, Laksamana Pertama atau Marsekal Pertama dan Polri dengan pangkat Brigjen dengan masa kerja 0 tahun menerima gaji pokok Rp 2.644.400.
7. Perwira tinggi TNI dengan pangkat Laksama, Jenderal dan Marsekal atau dengan Polri dengan pangkat Jendral dengan masa kerja 32 tahun memperoleh gaji pokok Rp 4.717.500 (sebelumnya Rp 4.072.000).

Jumat, 17 Februari 2012

Tematik


PEMBELAJARAN TEMATIS
DI KELAS I,II, DAN III SD dan MI

 Ciri utama anak usia SD dan MI:
1.    Melihat segala sesuatu sebagai satu keutuhan (holistik)
2.    Perkembangan fisik tidak pernah bisa dipisahkan dengan perkembangan mental, sosial, dan emosional
3.    Perkembangan itu akan terpadu dengan kehidupan, pengalaman, dan lingkungan.


Kegiatan pembelajaran hendaknya:
1.  Bersahabat, menyenangkan, tetapi tetap bermakna bagi anak
2.  Dalam menanamkan konsep atau pengetahuan dan kete-rampilan, anak tidak harus didrill, tetapi ia belajar melalui pengalaman langsung dan menghubungkannya dengan konsep lain yang sudah dipahami. Bentuk pembelajaran ini dikenal dengan pembelajaran terpadu/tematis, dan pembelajarannya sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan anak


Ciri-ciri pembelajaran tematis:
1.  Berpusat pada anak
2.  Memberikan pengalaman langsung pada anak
3.  Pemisahan mata pelajaran tidak begitu jelas
4.  Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran
5.  Bersifat fleksibel
6.  Hasil pembelajaran dapat berkembang sesuai dengan minat dan kebutuhan anak


Pembelajaran tematis memiliki kekuatan di antaranya:
1.  Pengalaman dan kegiatan belajar yang relevan dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan anak
2.  Menyenangkan karena bertolak dari minat dan kebutuhan anak
3.  Hasil belajar akan bertahan lebih lama karena lebih berkesan dan bermakna
4.  Mengembangkan keterampilan berpikir anak sesuai dengan permasalahan yang dihadapi
5.  Menumbuhkan keterampilan sosial dalam bekerja sama, toleransi, komunikasi, dan tanggap terhadap gagasan orang lain.     

 

Peran Tema dalam pembelajaran tematis:

1.  Siswa mudah memusatkan perhatian pada satu tema atau topik tertentu
2.  Siswa dapat mempelajari pengetahuan dan mengembangan berbagai kompetensi mata pelajaran dalam tema yang sama
3.  Pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan
4.  Kompetensi berbahasa bisa dikembangkan lebih baik dengan mengaitkan mata pelajaran lain dan pengalaman pribadi anak
5.  Anak lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi disajikan dalam konteks tema yang jelas
6.  Amak lebih bergairah belajar karena mereka bisa berkomunikasi dalam situasi yang nyata, misalnya bertanya, bercerita, menulis deskripsi, menulis surat, dan sebagainya untuk mengembangkan keterampilan berbahasa, sekaligus untuk mempelajari mata pelajaran lain
7.  Guru dapat menghemat waktu karena mata pelajaran yang disajikan secara terpadu dapat dipersiapkan sekaligus dan diberikan dalam 2 atau 3 kali pertemuan. Waktu selebihnya dapat digunakan untuk kegiatan remedial, pemantapan, atau pengayaan

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran tematis:
Þ    Pembelajaran tematis dimaksudkan agar pelaksanaan kegi-atan belajar-mengajar menjadi lebih bermakna dan utuh
Þ    Dalam pelaksanaan pembelajaran tematis perlu memper-timbangkan antara lain alokasi waktu setiap tema, memper-hitungkan banyak dan sedikitnya bahan yang ada di lingkungan
Þ    Pilihlah tema yang terdekat dengan anak
Þ    Lebih mengutamakan kompetensi dasar yang akan  dicapai daripada tema

LANGKAH-LANGKAH
MENYUSUN PEMBELAJARAN TEMATIS

Langkah ke-1:
Mempelajari dan memahami standar kompetensi dan   kompetensi dasar pada kelas dan semester yang sama dari setiap mata pelajaran di kelas I, II, dan III SD dan MI


Langkah  ke-2:
Memilih tema yang dapat mempersatukan kompetensi-kompetensi tersebut untuk setiap kelas dan semester.

Pilihan Tema:

1.     Diri Sendiri
2.     Keluarga
3.     Lingkungan
4.     Kegemaran
5.     Pengalaman
6.     Tumbuh-tumbuhan
7.     Binatang
8.     Tempat Umum
9.     Makanan
10.    Permainan
11.    Kegiatan Sehari-hari
12.    Peristiwa
13.    Transportasi
14.    Olahraga
15.    Hiburan

16.    Kesehatan
17.    Kepahlawanan
18.    Moral
19.    Kebersihan
20.    Keindahan
21.    Ketertiban
22.    Budi Pekerti
23.    Pariwisata
24.    Pertanian
25.    Kebiasaan
26.    Pergaulan
27.    Pedesaan
28.    Pendidikan
29.    Hidup Hemat
30.    Disiplin
31.    Kesenian


Contoh:

Kelas I
Kelas II
Kelas  III
Semester 1
Semester 2
Semester 1
Semester 2
Semester 1
Semester 2
1.          Diri sendiri
2.          Keluarga
3.          Lingkungan
4.          Pengalaman
5.          Kegiatan sehari-hari
6.          Binatang
7.          Tumbuhan
8.          Kebersihan
9.          Peristiwa
10.      Tempat umum

1.Peristiwa
2.Tempat umum
3.Kegiatan 4 Sehari-hari
5. Peristiwa
6.Transportasi
7.Olahraga
8.Hiburan





Catatan:
1.    Beberapa prinsip dalam memilih tema: dari yang diketahui ke yang belum diketahui, dari yang dekat ke yang jauh, dari yang sederhana ke yang rumit, dan dari yang konkret  ke yang abstrak
2.    Tidak ada ketentuan jumlah tema dalam satu satu semester, namun diperkirakan 10 sampai dengan 12 tema.
3.    Beberapa tema yang telah dipilih pada satu semester dapat digunakan lagi pada semester berikutnya atau semester lain.
4.    Pemilihan tema perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi siswa serta lingkungan setempat.
5.    Alokasi waktu pelaksanaan pembelajaran untuk sebuah tema diperkirakan sekitar 2 sampai dengan 3 minggu


Langkah ke-3:
Membuat “Matriks Hubungan Kompetensi Dasar dengan Tema”. Dalam langkah ini penyusun memperkirakan dan menentukan kompetensi-kompetensi dasar pada sebuah mata pelajaran cocok dikembangkan dengan tema apa. Langkah ini dilakukan untuk semua mata pelajaran.


Langkah ke-4:
Membuat jaringan tema. Pada jaringan tema ini akan terlihat kaitan antara tema dengan kompetensi dasar dari setiap mata pelajaran. Jaringan tema juga dapat dibuat dalam bentuk peta tematis.


Catatan:

1.      Tidak harus memaksakan mengkaitkan semua mata pelajaran dalam satu tema. Sejauh dapat mengkaitkan lebih banyak mata pelajaran hal itu lebih baik, namun jika tidak bisa mungkin hanya mengkaitkan tiga atau empat mata pelajaran.

2.     Dalam menyusun jaringan tema ini perlu memperhitungkan bobot alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran sehingga akan mempengaruhi jumlah kompetensi dasar, dan indikator yang dipilih untuk setiap tema, yaitu berkisar 15% untuk Agama; 50% untuk Membaca dan Menulis Permulaan serta Berhitung; dan 35% untuk IPA, IPS, PKn, Seni dan Budaya dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.

Langkah ke-5:
Menyusun silabus berdasarkan jaringan tema atau peta tematis.


1.  Silabus disusun sesuai dengan format silabus mata pelajaran (lihat contoh silabus mata pelajaran di kelas IV – VI)
2.  Dalam menyusun silabus, ciptakan berbagai kegiatan yang sesuai dengan kompetensi  dan tema. Kegiatan-kegiatan itu misalnya:
Þ  mengadakan kunjungan ke pertanian, pasar, warung, pabrik, dll.
Þ  Membawa narasumber ke sekolah, misalnya polisi, dokter, pegawai pos, tukang sayur, dll.
Þ  Memanfaatkan cerita dari buku atau majalah anak-anak.
3.  Kompetensi dasar setiap mata pelajaran yang tidak bisa dikaitkan dengan tema dalam pembelajaran tematis dibuatkan silabus tersendiri sesuai mata pelajaran dan juga diajarkan tersendiri.
4.  Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran
5.  Komponen yang dibuat/disusun oleh penyusun silabus adalah Materi Pokok, Kegiatan Pembelajaran, Indikator, Penilaian, Alokasi Waktu, dan Sumber Belajar..
6.  Kegiatan Pembelajaranr merupakan kegiatan yang dilakukan siswa untuk mencapai kompetensi dasar yang telah ditetapkan dan dipilih yang dapat dilakukan di dalam dan diluar kelas dengan metode yang bervariasi.
7.  Alokasi Waktu merupakan perkiraan waktu yang diperlukan siswa untuk mencapai kompetensi. Dalam menentapkan alokasi waktu yang perlu diperhatikan adalah tingkat kesukaran, keluasan dan kedalaman, dan tingkat kepentingan materi.
8.  Sumber/Alat/Bahan adalah buku referensi dan alat-alat yang diperlukan untuk membantu siswa mencapai kompetensi.
9.  Penilaian merupakan keterangan mengenai jenis dan bentuk penilaian yang digunakan.
10.  Langkah selanjutnya setelah silabus adalah menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran






Rabu, 15 Februari 2012

Contoh RPP PKn SD Kls 4


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     : SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/1 (satu)
Standar Kompetensi           : 1. Memahami sistem pemerintahan desa dan pemerintah
                                                 kecamatan.
Kompetensi Dasar               : 1.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan  pemerintahan
                                                   desa dan pemerintah kecamatan.
Indikator                                 : • Menjelaskan hakikat pemerintahan desa dan pemerintah
                                                   kecamatan.
 • Menjelaskan susunan lembaga-lembaga pemerintahan desa
    dan pemerintah kecamatan.
                                                 • Memberi contoh bentuk pelaksanaan kehidupan demokrasi di
                                                   lingkungan tempat tinggal.
Alokasi Waktu                      : 8 × 35 menit (4× pertemuan)

Tujuan Pembelajaran :
Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan hakikat pemerintahan desa dan pemerintah kecamatan.
           2. Menjelaskan lembaga-lembaga penyelengara pemerintahan desa dan kecamatan.
3. Memberikan contoh bentuk pelaksanaan kehidupan demokrasi dilingkungan tempat
    tinggal.
4. Menjelaskan cara pelaksanaan pemilihan kepala desa.
5. Menampilkan sikap positif terhadap pemerintahan desa dan kecamatan.

Materi Pembelajaran         : Pemerintahan desa dan kecamatan.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, dan tugas.

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi sesuai dengan ketentuan.
c. Siswa menyiapkan bahan yang akan didiskusikan.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan pemerintahan desa.
b. Siswa mendiskusikan hasil pengamatannya dengan kelompok-kelompok yang telah
    dibentuk.
c. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan disimak serta disanggah
    kelompoklain.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi yang diberikan guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat rangkuman materi yang telah mendapat klarifikasi.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru berkaitan dengan materi pemerintahan
    desa.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi sesuai ketentuan.
c. Siswa menyiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa melakukan diskusi tentang tata cara pemilihan kepala desa, asas yang
    digunakan serta tahap-tahapnya.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan kelompok lain menyimak dan
    menyanggah.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru tentang hasil diskusi.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru sekitar pelaksanaan kehidupan
    demokrasi.
b. Siswa memerhatikan nasihat guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membagi diri dalam kelompok-kelompok diskusi sesuai dengan ketentuan.
c. Siswa menyiapkan materi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan pemerintah
    kecamatan.
b. Siswa mendiskusikan hasil pengamatan dengan kelompok masing-masing.
c. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok kepada kelompok lain, untuk
    disimak dan disanggah.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi yang diberikan guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa membuat rangkuman materi yang telah diklarifikasi dengan bimbingan guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru berkaitan dengan materi pemerintah        
    kecamatan.

Pertemuan IV
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa menyiapkan materi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa melakukan diskusi tentang sikap positif terhadap pemerintahan desa dan
    kecamatan.
b. Siswa menginventarisir kegiatan yang menunjukkan sikap positif terhadap  
    pemerintahan desa dan kecamatan.
c. Siswa mempresentasikan hasil diskusi dalam kelompoknya.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi guru tentang hasil diskusi.
e. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan guru sekitar pemerintahan desa dan kecamatan.
b. Siswa mendapat tugas mandiri dari guru.

Sumber Belajar
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 2–9, penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dan setelah akhir pertemuan keempat.
1. Teknik penilaian             : tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : tes uraian
3. Contoh instrumen :

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Apakah hakikat dari pemerintahan desa?
2. Jelaskan siapakah lembaga-lembaga penyelengara pemerintahan desa dan
    pemerintah kecamatan?
3. Sebutkan 5 contoh berikut pelaksanaan kehidupan demokrasi di tempat tinggalmu!
4. Bagaimanakah cara pemilihan kepala desa di tempat tinggalmu, asas apa yang
    digunakan dan melalui    tahap-tahap apa sajakah pemilihan kepala desa tersebut?
5. Sebutkan 5 sikap positif terhadap pemerintahan desa dan kecamatan!

Kunci Jawaban:
1.    Pemerintahan desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh desa dan
Badan Permusyawaratan Desa dalam mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat.
2. a. Lembaga-lembaga penyelenggara pemerintahan desa yaitu:
1) Pemerintahan desa yang terdiri atas kepala desa dan perangkat desa.
2) Badang Permusyawaratan Desa (BPD).
3) Lembaga kemasyarakatan.
    b. Lembaga-lembaga pemerintah kecamatan yaitu:
1) Camat.
2) Sekretaris.
3) Para seksi.
4) Kelompok jabatan fungsional.
3. Bentuk pelaksanaan kehidupan demokrasi di desa:
a. Pemilihan ketua RT.
b. Pemilihan ketua RW.
c. Pemilihan perangkat desa.
d. Pemilihan anggota BPD.
e. Pemilihan kepala desa.
4. a. Cara pemilihan kepala desa.
Dipilih oleh rakyat yang telah memenuhi persyaratan secara langsung.
    b. Asas yang digunakan.
Langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil.
    c. Tahap-tahap seleksi:
1) Seleksi administrasi.
2) Seleksi tertulis.
3) Pilihan langsung oleh rakyat.
5. Sikap positif terhadap pemerintahan desa dan kecamatan:
a. Mematuhi jam belajar.
b. Hemat air dan listrik.
c. Menjaga kebersihan lingkungan.
d. Menciptakan ketertiban dan keamanan lingkungan.
e. Memberikan aspirasi positif.

Skor Penilaian:
N: Betul × 20.

Mengetahui,                                                                Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------



Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                 : SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/1 (satu)
Standar Kompetensi             : 2. Memahami sistem pemerintahan desa dan pemerintah
                                                      kecamatan.
Kompetensi Dasar               : 2.1 Menggambar struktur organisasi desa dan pemerintah
                                                   kecamatan.
Indikator                                 : • Menggambarkan struktur organisasi pemerintahan desa dan
    Pemerintahan kecamatan.
  • Menjelaskan persamaan dan perbedaan antara pemerintah
    desa dan kelurahan.
  • Menjelaskan pejabat yang duduk dalam organisasi pemerintah
    desa dan kecamatan di tempat tinggalnya.
Alokasi Waktu                      : 8× 35 menit (4× pertemuan)

Tujuan Pembelajaran       : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menggambar bagan struktur organisasi desa dan kecamatan.
2. Menjelaskan persamaan dan perbedaan antara pemerintah desa dan kelurahan.
3. menjelaskan tugas-tugas dari lembaga pemerintah desa dan kecamatan berdasar
    struktur organisasinya.
4. Menjelaskan pejabat-pejabat yang duduk dalam organisasi pemerintahan desa dan
    kecamatan di  tempat tinggalnya.

Materi Pembelajaran         : Pemerintahan desa dan kecamatan.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam proses
    pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi sesuai ketentuan.
c. Siswa menyiapkan materi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan struktur organisasi
    pemerintahan desa.
b. Siswa mendiskusikan hasil pengamatannya dengan kelompok.
c. Siswa menggambar struktur organisasi pemerintahan desa dan penjelasan
    seperlunya.
d. Siswa mendeskripsikan struktur organisasi pemerintahan desa dan disimak oleh
    kelompok  lain.
e. Siswa memerhatikan klarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat gambar struktur organisasi pemerintahan desa yang
    telah mendapat  pembetulan dari guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru yang berkaitan dengan struktur
    organisasi  pemerintahan desa.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa menyiapkan materi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa melakukan diskusi tentang perbedaan dan persamaan antara pemerintahan
    desa  dan kelurahan.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok, dan kelompok lain menyimak dan
    menyanggah.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru tentang hasil diskusi.
d. Siswa membuat rangkuman materi hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru sekitar pemerintahan desa dan
    kelurahan.
b. Siswa memerhatikan penguatan yang diberikan guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui kegiatan
    pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi dan peralatan belajar.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan struktur organisasi
    pemerintah kecamatan.
b. Siswa mendiskusikan hasil pengamatan dengan kelompoknya.
c. Siswa menggambar struktur organisasi kecamatan dan memberi penjelasan
    seperlunya.
d. Siswa mendiskripsikan bagan struktur organisasi kecamatan, kelompok lain
    menyimak dan memerhatikan.
e. Siswa memerhatikan klarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menggambar struktur organisasi pemerintah kecamatan dengan bimbingan
    guru.
b. Siswa menjawab pertanyaan guru sekitar struktur organisasi pemerintah
    kecamatan.

Pertemuan IV
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui  
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok kerja.
c. Siswa mempersiapkan materi kunjungan ke kantor desa.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa melakukan kunjungan ke kantor desa setempat untuk mencari informasi
    tentang pejabat yang duduk dalam struktur organisasi pemerintahan desa beserta
    tugas-tugasnya.
b. Siswa secara kelompok menginventarisasi nama-nama pejabat beserta tugasnya
    dalam struktur organisasi pemerintahan desa.
c. Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompok yang disimak oleh kelompok lain.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan sekitar pejabat yang duduk dalam struktur
    organisasi pemerintahan desa.
b. Siswa membuat laporan hasil kunjungan.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 10–18.
2. Lingkungan kantor desa setempat.
3. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen           :

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
`           1. Gambarlah bagan struktur organisasi pemerintahan desa dan kecamatan!
2. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara pemerintahan desa dan kelurahan!
3. Jelaskan tugas-tugas lembaga yang ada pada struktur pemerintahan desa!
4. Siapakah nama pejabat yang duduk dalam struktur organisasi pemerintahan desa di  
    tempat tinggalmu!
5. Termasuk kecamatan manakah kamu tinggal? Siapakah nama camat di kecamatan
    tempat tinggalmu serta siapakah nama sekretaris kecamatan di kecamatan tempat
    tinggalmu?



Mengetahui,                                                                Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------



Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/1 (satu)
Standar Kompetensi           : 2. Memahami sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan
                                                 provinsi.
Kompetensi Dasar               : 2.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan pemerintahan  
        kabupaten,kota, dan provinsi.
Indikator                                 : • Menjelaskan hakikat pemerintahan kabupaten, kota, dan
                                               provinsi.
  • Menjelaskan susunan lembaga-lembaga pemerintahan
    kabupaten,kota, dan provinsi.
  • Menjelaskan cara pemilihan kepala daerah sebagai bentuk  
    pelaksanaan demokrasi.
Alokasi Waktu                      : 8 × 35 menit (4× pertemuan)

Tujuan Pembelajaran       : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan hakikat pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.
2. Menyebutkan undang-undang yang mengatur tentang pemerintahan daerah.
3. Menjelaskan lembaga-lembaga pemerintahan daerah kabupaten, kota,dan provinsi.
4. Menjelaskan susunan perangkat daerah pemerintahan kabupten, kota,dan provinsi.
5. Menjelaskan cara pemilihan kepala daerah sebagai bentuk pelaksanaan demokrasi.

Materi Pembelajaran         : Pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa menyiapkan materi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan pemerintahan
    kabupaten dan kota.
b. Siswa mendiskusikan hasil pengamatannya dengan kelompok yang telah dibentuk.
c. Siswa memaparkan hasil diskusi kelompok yang disimak dan disanggah kelompok
    lain.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat rangkuman materi yang telah diklarifikasi guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru berkaitan dengan materi pemerintahan \              kabupaten,kota, dan provinsi.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui       
    kegiatanpembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa menyiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa berdiskusi tentang lembaga-lembaga pemerintahan kabupaten dan kota.
b. Siswa memaparkan hasil diskusi kelompok, dan kelompok lain menyimak dan
    menyanggah atau bertanya.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi guru tentang hasil diskusi.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang materi.
b. Siswa memerhatikan motivasi dan penguatan dari guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membagi diri dalam kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan susunan perangkat
    daerah pemerintahan provinsi.
b. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya tentang hasil pengamatannya.
c. Siswa menjelaskan hasil diskusi kelompok kepada kelompok lain untuk disimak dan 
    disanggah.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat rangkuman materi yang telah diklarifikasi guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru berkaitan dengan materi susunan
    perangkat daerah pemerintahan provinsi.

Pertemuan IV
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk diskusi kelompok.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa melakukan diskusi kelompok tentang cara pemilihan kepala daerah sebagai
    bentuk pelaksanaan kehidupan demokrasi.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Kelompok lain menyimak,
    menyanggah atau bertanya.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi hasil diskusi oleh guru.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi oleh guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan guru sekitar cara pemilihan kepala daerah.
b. Siswa memerhatikan nasihat dan penguatan dari guru.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 23–35.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Jelaskan hakikat dari pemerintahan kabupaten!
2. Sebutkan undang-undang yang mengatur tentang pemerintahan daerah!
3. Sebutkan lembaga-lembaga pemerintahan daerah provinsi!
4. Jelaskan susunan perangkat daerah pemerintahan kabupaten dan kota!
5. Jelaskan bagaimana cara pemilihan kepala daerah!



Mengetahui,                                                                Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------




Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/1 (satu)
Standar Kompetensi           : 2. Memahami sistim pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.
Kompetensi Dasar               : 2.1 Menggambarkan struktur organisasi kabupaten, kota, dan
                                                   provinsi.
Indikator                                 : • Menggambarkan struktur organisasi kabupaten, kota, dan
                                               provinsi.
  • menjelaskan lembaga-lembaga penyelenggara pemerintah
    kabupaten,kota, dan provinsi.
  • Menjelaskan tugas masing-masing lembaga dalam struktur
    organisasi kabupaten, kota, dan provinsi.
Alokasi Waktu                      : 8 × 35 menit (4 × pertemuan)

Tujuan Pembelajaran       : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menggambar bagan struktur organisasi kabupaten, kota, dan provinsi.
2. Menjelaskan struktur organisasi kabupaten, kota, dan provinsi.
3. Menjelaskan susunan perangkat daerah kabupaten, kota, dan provinsi.
4. Menjelaskan tugas masing-masing lembaga dalam struktur organisasi kabupaten,
    kota, dan  provinsi.

Materi Pembelajaran         : Pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan struktur organisasi
    kabupaten dan kota.
b. Siswa mendiskusikan hasil pengamatan dengan kelompok.
c. Siswa menggambar struktur organisasi kabupaten, kota, dengan penjelasan
    seperlunya.
d. Siswa memaparkan struktur organisasi kabupaten, kota, dan disimak kelompok lain.
e. Siswa memerhatikan pembetulan dari guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat bagan struktur organisasi kabupaten, kota yang
    telah  mendapat pembetulan dari guru.
b. Siswa menjawab pertanyaan guru yang berhubungan dengan struktur organisasi kabupaten
    dan kota.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa menyimak penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai melalui
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi tentang susunan perangkat daerah kabupaten dan kota.
b. Siswa memaparkan hasil diskusi kelompok dan kelompok lain menyimak,
    menyanggah atau bertanya.
c. Siswa menyimak klarifikasi guru tentang hasil diskusi.
d. Siswa merangkum hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan guru sekitar susunan perangkat daerah kabupaten dan
    kota.
b. Siswa memerhatikan saran dan nasihat guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan struktur organisasi
    provinsi.
b. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya tentang hasil pengamatannya.
c. Siswa menggambar struktur organisasi provinsi dengan memberi penjelasan
    seperlunya.
d. Siswa memaparkan bagan struktur organisasi provinsi, yang disimak dan
    diperhatikan kelompok lain.
e. Siswa memerhatikan pembetulan guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menggambar struktur organisasi provinsi dengan bimbingan guru
    (pembetulan).
b. Siswa menjawab pertanyaan guru sekitar struktur organisasi provinsi.

Pertemuan IV
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa melakukan diskusi tentang tugas masing-masing lembaga dalam struktur
    organisasi kabupaten, kota, dan provinsi.
b. Siswa memaparkan hasil diskusi kelompok dan kelompok lain menyimak,
    menyanggah,  atau bertanya.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru tentang hasil diskusi.
d. Siswa membuat rangkuman materi setelah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan guru sekitar tugas masing-masing lembaga dalam
    struktur organisasi kabupaten, kota, dan provinsi.
b. Siswa mendapat tugas mandiri dari guru sebagai bahan pendalaman materi.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 36–39. Penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Buatlah bagan struktur organisasi pemerintah kabupaten, kota!
2. Terdiri atas apa sajakah lembaga teknis daerah itu?
3. Jelaskan susunan perangkat daerah provinsi!
4. Jelaskan tugas masing-masing lembaga dalam struktur organisasi kabupaten, kota!
5. Jelaskan tugas dan wewenang bupati!


   Mengetahui,                                                             Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------




Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/2 (dua)
Standar Kompetensi           : 3. Mengenal sistem pemerintahan tingkat pusat.
Kompetensi Dasar               : 3.1 Mengenal lembaga-lembaga negara dalam susunan
                                                   pemerintahan tingkat pusat, seperti MPR, DPR, Presiden,
                                                   MA, MK, BPK, dan lain-lainnya.
Indikator                                 : • Menjelaskan lembaga-lembaga tinggi negara.
  • Menjelaskan tugas dan wewenang lembaga-lembaga tinggi
    negara.
  • Menjelaskan perbedaan struktur ketatanegaraan sebelum dan
    sesudah adanya perubahan UUD 1945.
Alokasi Waktu                      : 8 × 35 menit (4 × pertemuan)

Tujuan Pembelajaran : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan lembaga-lembaga tinggi negara.
2. Menjelaskan lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
3. Menjelaskan tugas dan wewenang lembaga tinggi negara.
4. Membedakan struktur ketatanegaraan sebelum dan sesudah adanya perubahan
    UUD 1945.
5. Menjelaskan lembaga yang menyelenggarakan Pemilu.
6. Menjelaskan tugas dan wewenang KPU.

Materi Pembelajaran         : Pemerintahan pusat.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan lembaga-lembaga
    tinggi  negara.
b. Siswa berdiskusi dengan kelompok berdasar hasil pengamatan.
c. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kepada kelompok lain.
d. Siswa memerhatikan hasil klarifikasi dari guru berdasar hasil diskusi di kelasnya.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa membuat rangkuman materi dengan bimbingan guru.
b. Siswa menjawab pertanyaan guru berkaitan dengan materi lembaga tinggi negara.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    proses pembelajaran.
b. Siswa membagi dalam kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan bahan pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa berdiskusi dengan kelompok mengenai tugas dan wewenang lembaga tinggi
    negara.
b. Siswa memaparkan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk disimak dan
    disanggah.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasar hasil diskusi.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru sesuai materi.
b. Siswa memerhatikan saran dan nasihat guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi dan alat pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati struktur ketatanegaraan sebelum dan sesudah adanya
    perubahan UUD 1945.
b. Siswa berdiskusi tentang perbedaan struktur ketatanegaraan sebelum dan sesudah
    adanya perubahan UUD 1945.
c. Siswa memaparkan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk disimak dan
    disanggah.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasar dari hasil diskusi.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah mendapat
    pembetulan guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru.

Pertemuan IV
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi kelompok tentang lembaga penyelenggara pemilu serta
    tugas dan wewenang lembaga tersebut.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok kepada kelompok yang lain untuk
    disimak dan disanggah.
c. Siswa menyimak klarifikasi oleh guru berdasar hasil diskusi.
d. Siswa membuat kesimpulan diskusi setelah klarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan sekitar lembaga tinggi negara.
b. Siswa mendapat tugas mandiri sebagai bahan pendalaman materi.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 48–56. Penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Sebutkan lembaga-lembaga tinggi di negara kita!
2. Siapakah yang termasuk lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif?
3. Jelaskan tugas dan wewenang lembaga tinggi negara!
4. Jelaskan perbedaan antara struktur ketatanegaraan sebelum dan sesudah adanya  
    Perubahan UUD 1945!
5. Jelaskan tugas dan wewenang lembaga KPU!


   Mengetahui,                                                             Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------




Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/2 (dua)
Standar Kompetensi           : 3. Mengenal sistem pemerintahan tingkat pusat.
Kompetensi Dasar               : 3.2 Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat pusat seperti,
        presiden,wakil presiden, dan para menteri.
Indikator                                : • Menjelaskan penyelenggara pemerintah negara Indonesia.
  • Menjelaskan lembaga-lembaga perwakilan rakyat dan proses   
    pembentukan lembaga perwakilan tersebut.
  • Mencermati dan menjelaskan struktur organisasi pemerintahan
    pusat.
Alokasi Waktu                      : 8 × 35 menit (4 × pertemuan)

Tujuan Pembelajaran       : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan lembaga-lembaga penyelenggara pemerintah Indonesia.
2. Menjelaskan proses pembentukan lembaga perwakilan rakyat.
3. Menjelaskan dasar hukum yang mengatur tentang kementerian negara.
4. Menjelaskan bentuk kementerian negara Indonesia.
5. Menyebutkan lembaga-lembaga pemerintah non departemen.
6. Menjelaskan struktur organisasi pemerintah pusat.

Materi Pembelajaran         : Pemerintahan pusat.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, tanya jawab, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan tentang lembaga-lembaga
    penyelenggara pemerintahan Indonesia.
b. Siswa berdiskusi kelompok berdasarkan hasil pengamatan.
c. Siswa memaparkan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk disimak dan
    disanggah.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru.
e. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru berkaitan dengan materi lembaga  
    penyelenggara pemerintah Indonesia.
b. Siswa memerhatikan nasihat dan motivasi guru

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui  
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membagi diri dalam kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa berdiskusi tentang lembaga-lembaga perwakilan dan proses pembentukan
    lembaga perwakilan tersebut.
b. Siswa memaparkan hasil diskusi kepaa kelompok lain untuk disimak dan ditanggapi.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasar hasil diskusi.
d. Siswa membuat rangkuman dari hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru yang berkaitan dengan lembaga
    perwakilan dan cara pembentukannya.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai dalam
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan bahan ajar/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan kementerian negara.
b. Siswa berdiskusi dalam kelompok tentang materi hasil pengamatan dengan
    bimbingan  guru.
c. Siswa melaporkan hasil diskusi kepada kelompok lain (secara klasikal) untuk
    mendapat tanggapan.
d. Siswa memerhatikan pembetulan dari guru berdasar hasil diskusi kelas.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa membuat rangkuman hasil diskusi yang telah diklarifikasi guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru.

Pertemuan IV
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai pada
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok kerja.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya berkaitan dengan materi lembaga
    pemerintah non departemen serta struktur organisasi pemerintah pusat.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk mendapat
    tanggapan.
c. Siswa memerhatikan saran dan pembetulan dari guru.
d. Siswa membuat kesimpulan dari hasil diskusi setelah mendapat pembetulan dan
    klarifikasi guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab pertanyaan guru berkaitan dengan materi lembaga pemerintah
    non departemen dan struktur organisasi pemerintah pusat.
b. Siswa mendapat tugas mandiri dari guru sebagai bahan pendalaman materi.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 52–69. Penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrument          : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Jelaskan lembaga-lembaga penyelenggara pemerintah Indonesia!
2. Bagaimanakah proses pembentukan lembaga perwakilan rakyat itu?
3. Apakah dasar hukum yang mengatur tentang kementerian negara?
4. Sebutkan 5 menteri yang memimpin departemen!
5. Sebutkan 5 lembaga pemerintah non departemen!


   Mengetahui,                                                             Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------




Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/2 (dua)
Standar Kompetensi           : 4. Menunjukkan sikap terhadap globalisasi di lingkungannya.
Kompetensi Dasar              : 4.1 Memberikan contoh sederhana pengaruh globalisasi di  
        lingkungannya.
Indikator                                 : • Menjelaskan makna globalisasi.
  • Menjelaskan pengaruh positif dan pengaruh negatif dari
    globalisasi.
  • Mampu memberi contoh pengaruh globalisasi di lingkungannya.
Alokasi Waktu                      : 6 × 35 menit (3 × pertemuan)

Tujuan Pembelajaran : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan makna dari globalisasi.
2. Menjelaskan pengaruh positif globalisasi di lingkungannya.
3. Menjelaskan pengaruh negatif globalisasi di lingkungannya.
4. Memberi contoh pengaruh globalisasi di lingkungannya.
5. Menjelaskan lembaga yang menyelenggarakan Pemilu.
6. Menampilkan sikap terhadap pengaruh globalisasi di lingkungannya.

Materi Pembelajaran         : Globalisasi.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai dalam kegiatan
    pembelajaran.
b. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
c. Siswa mempersiapkan materi/bahan pelajaran.
d. Siswa memerhatikan apersepsi guru.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan tentang makna globalisasi dan  
    pengaruhnya.
b. Siswa berdiskusi kelompok berdasarkan hasil pengamatan.
c. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok kepada kelompok lain untuk
    mendapat  tanggapan.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru setelah diskusi kelas selesai.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa membuat rangkuman hasil diskusi setelah mendapat klarifikasi dari guru.
b. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang materi globalisasi serta pengaruh
    globalisasi di lingkungannya.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru mengenai indikator yang akan dicapai melalui
    proses pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi guru.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi dan mempersiapkan materi pelajaran.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi kelompok tentang materi globalisasi serta pengaruh di
    lingkungannya dengan beberapa contoh.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk disimak,
    disanggah, dan ditanggapi.
c. Siswa memerhatikan penjelasan dan pembetulan dari guru berdasar hasil diskusi
    kelas.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah mendapat klarifikasi dari guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru.
b. Siswa memerhatikan motivasi dan penguatan yang diberikan guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi dan mempersiapkan materi pelajaran/bahan
   diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi kelompok tentang materi globalisasi dan sikap untuk
    menghadapi pengaruh globalisasi.
b. Siswa melaporkan hasil diskusi kelompok kepada kelompok lain untuk mendapat
    tanggapan.
c. Siswa memerhatikan penjelasan dan pembenahan dari guru berdasar hasil diskusi.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah mendapat pembetulan dari
    guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru berkaitan dengan materi globalisasi
    dan sikap untuk menghadapi pengaruh globalisasi.
b. Siswa mendapat tugas mandiri dari guru sebagai pendalaman materi.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 74–82. Penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Apa yang dimaksud dengan globalisasi?
2. Jelaskan apa pengaruh positif dari globalisasi di lingkunganmu!
3. Apa pengaruh negatif dari globalisasi di lingkunganmu? Jelaskan!
4. Berilah contoh pengaruh globalisasi di lingkunganmu!
5. Berilah contoh sikap terhadap pengaruh globalisasi di lingkunganmu!


   Mengetahui,                                                             Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------




Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/2 (dua)
Standar Kompetensi           : 4. Menunjukkan sikap terhadap globalisasi di lingkungannya.
Kompetensi Dasar               : 4.2 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang pernah
                                                   ditampilkan dalam misi kebudayaan internasional.
Indikator                                 : • Mendeskripsikan ragam budaya Indonesia yang ditampilkan
                                               dalam misi kebudayaan internasional.
  • Menjelaskan jalur yang dapat dilalui untuk menampilkan ragam
    Budaya Indonesia dalam misi kebudayaan internasional.
Alokasi Waktu                      : 6 × 35 menit (3× pertemuan)

Tujuan Pembelajaran : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1.    Menjelaskan macam-macam budaya Indonesia yang ditampilkan dalam misi kebudayaan   internasional.
2.    Menyebutkan 5 macam program bea siswa yang tersedia baik dari dalam maupun dari luar  negeri.
3.    Menjelaskan jalur yang dapat dilalui untuk menampilkan macammacambudaya Indonesia di tingkat internasional.
4.    Menyebutkan 5 tokoh yang pernah tampil dalam misi kebudayaan internasional.

Materi Pembelajaran         : Globalisasi.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, tanya jawab, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    proses pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi yang diberikan guru.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi dan mempersiapkan materi pelajaran/bahan
    diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mencermati materi dalam buku yang berkaitan dengan globalisasi dan
    macam budaya yang pernah ditampilkan di tingkat internasional.
b. Siswa mengadakan diskusi kelompok berdasarkan hasil pengamatan.
c. Siswa menyampaikan hasil diskusi kelompok kepada kelompok lain untuk disimak
    atau disanggah.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasarkan hasil diskusi.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah diklarifikasi oleh
    guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru berkaitan dengan materi macam
    budaya yang ditampilkan di internasional.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi dari guru.
c. Siswa membentuk kelompok-kelompok diskusi.
d. Siswa mempersiapkan bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi kelompok tentang jalur yang dapat dilalui untuk
    menampilkan ragam budaya di internasional.
b. Siswa menyampaikan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk ditanggapi.
c. Siswa memerhatikan penjelasan dan pembenahan dari guru.
d. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan hasil diskusi yang telah mendapat
    perbaikan dari guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru.
b. Siswa memerhatikan motivasi dan penguatan yang diberikan guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru berkaitan dengan indikator yang akan dicapai
    dalam kegiatan pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi dan mempersiapkan materi/bahan diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa berdiskusi dengan kelompok tentang tokoh-tokoh yang pernah tampil dalam
    misi kebudayaan internasional.
b. Siswa menyampaikan hasil diskusi ke kelompok lain untuk ditanggapi dan disimak.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru tentang hasil diskusi.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi setelah diklarifikasi oleh guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru.
b. Siswa mendapat tugas mandiri dari guru sebagai bahan pendalaman materi.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 83–87. Penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Sebutkan macam budaya yang pernah ditampilan di tingkat internasional!
2. Sebutkan 5 macam program bea siswa yang tersedia baik di dalam maupun di luar
    negeri!
3. Sebutkan 3 jalur yang dapat dilalui untuk menampilkan budaya Indonesia di tingkat
    internasional!
4. Sebutkan 5 tokoh budayawan yang pernah tampil dalam misi kebudayaan
               internasional!
5. Mengapa kita perlu mengelola dengan baik berbagai ragam jenis budaya
    Indonesia?


Mengetahui,                                                                Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------




Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

SD/MI                                     :  SD Negeri 12 Sungai Rotan
Mata Pelajaran                     : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas/Semester                    : 4 (empat)/2 (dua)
Standar Kompetensi           : 4. Menunjukkan sikap terhadap globalisasi di lingkungannya.
Kompetensi Dasar               : 4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh globalisasi yang terjadi  
                                                   di lingkungannya.
Indikator                                 : • Menjelaskan hal-hal yang harus dipersiapkan untuk
                                               menghadapi globalisasi.
  • Menunjukkan sikap atau tindakan yang harus dilakukan untuk    
    menghadapi globalisasi.
  • Mendeskripsikan pengaruh positif dan negatif dari tayangan
    televise dan internet bagi anak.
Alokasi Waktu                      : 6 × 35 menit (3× pertemuan)

Tujuan Pembelajaran : Setelah selesai proses pembelajaran, siswa dapat:
1. Menjelaskan beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi globalisasi.
2. Menunjukkan sikap atau tindakan yang harus dilakukan untuk menghadapi
    globalisasi.
3. Menjelaskan dampak positif dari internet.
4. Menjelaskan dampak negatif dari internet.
5. Mengelompokkan tayangan televisi yang merupakan produksi dalam negeri dan
    tayangan televisi produksi luar negeri.

Materi Pembelajaran         : Globalisasi.

Metode Pembelajaran
Pengamatan, diskusi, tanya jawab, dan tugas.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan I
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi dan mempersiapkan materi pelajaran/bahan
    diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa menyimak materi dalam buku yang berkaitan dengan hal-hal yang harus          
    dipersiapkan untuk menghadapi globalisasi.
b. Siswa mengadakan diskusi kelompok berdasar hasil pengamatan.
c. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok kepada kelompok lain untuk
    disimak, disanggah, atau ditanggapi.
d. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasar hasil diskusi.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan hasil diskusi yang sudah diklarifikasi
    oleh guru.
b. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru.

Pertemuan II
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru tentang indikator yang akan dicapai dalam
    kegiatan pembelajaran.
b. Siswa memerhatikan apersepsi.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi kelompok tentang sikap atau tindakan untuk
    menghadapi globalisasi.
b. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk mendapat
    tanggapan.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasar hasil diskusi klasikal.
d. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi dengan bimbingan guru.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan dari guru tentang sikap untuk menghadapi
    globalisasi.
b. Siswa memerhatikan nasihat dan pengarahan guru.

Pertemuan III
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Siswa memerhatikan penjelasan guru.
b. Siswa memerhatikan apersepsi dari guru.
c. Siswa membentuk kelompok diskusi dan mempersiapkan bahan.
2. Kegiatan Inti (60 menit)
a. Siswa mengadakan diskusi kelompok tentang dampak positif dan negatif dari
     internet.
b. Siswa menyampaikan hasil diskusi kepada kelompok lain untuk mendapat
    tanggapan.
c. Siswa memerhatikan klarifikasi dari guru berdasarkan hasil diskusi.
d. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan hasil diskusi.
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
a. Siswa menjawab beberapa pertanyaan guru tentang dampak positif dan negatif dari
    internet.
b. Siswa mendapat tugas mandiri dari guru sebagai bahan pendalaman materi.

Alat/Sumber
1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan Kelas IV hal: 87–89. Penerbit: Cempaka Putih.
2. Perpustakaan.

Penilaian
1. Teknik                                : Tes tertulis.
2. Bentuk instrumen           : Tes uraian.
3. Contoh instrumen :
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat!
1. Sebutkan hal-hal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi globalisasi!
2. Jelaskan tindakan apa yang harus kamu lakukan untuk menghadapi globalisasi!
3. Jelaskan apa dampak positif dan dampak negatif dari internet!
4. Apa yang harus kamu perbuat terhadap pengaruh daya asing yang masuk ke
    negara kita?
5.    Kelompokkan mana tayangan televisi yang merupakan produk luar negeri dan  
produk  dalam negeri!


Mengetahui,                                                                Kasai ,
Kepala Sekolah                                                                       Guru Kelas




----------------------                                                         -----------------------------

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.